·
Data adalah catatan atas
kumpulan fakta yang ada dan belum diproses atau diolah. Data dapat
berupa beberapa variabel seperti angka, huruf, ataupun kata-kata. Data masih
bersifat mentah atau belum diproses sehingga masih belum memiliki nilai guna
bagi penerimanya.
·
Data dapat dibedakan atas beberapa
jenis antara lain ::
1.
Cara memperoleh data tersebut,
a.
Data primer, yaitu data yang
didapat langsung dari sumbernya atau dapat dikatakan data dari pihak pertama.
b. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh bukan dari pihak pertama
melainkan dari pihak kedua yang telah mengumpukan data dari pihak pertama.
2. Sumber data tersebut,
a. Data internal, yaitu data yang menerangkan kondisi dari dalam suatu
kelompok atau organisasi, misalnya data pegawai, data keuangan, dsb.
b.
Data eksternal, yaitu data yang
menerangkan kondisi dari luar suatu kelompok atau organisasi, misalnya data
penduduk, data pengguna kendaraan bermotor, dsb.
3.
Waktu pengumpulan data tersebut,
a.
Cross-section, yaitu data yang
diambil pada saat tertentu saja yang dapat menggambarkan keadaan pada waktu
itu, misalnya data cuaca tanggal 31 januari 2013.
b.
Time series, yaitu data yang
diambil secara periodik dari waktu ke waktu, misalnya data pengunjung
perpustakaan dari 2010 s/d 2013.
c.
Data panel, yaitu data yang
diperoleh dari gabungan cross-section dan time series, misalnya data penjualan
coklat bulan februari tahun 2010 s/d 2012.
4.
Sifat data tersebut,
a.
Data kualitatif, yaitu data dalam
bentuk kata-kata bukan berupa angka, misalnya jenis kelamin, warna kulit, dsb.
b.
Data kualintatif, yaitu data dalam
bentuk angka atau jumlah suatu perhitungan baik yang bersifat diskrit maupun
kontinu. Data diskrit itu sendiri adalah data dengan bentuk bilangan bulat,
misalnya data penumpang pesawat garuda adalah 65 orang. Sedangkan data kontinu
adalah data dengan bentuk bilangan pecaham, misalnya panjang jembatan itu adalah
1,5 meter.
·
Ada beberapa cara/ metode dalam
pengumpulan data, antara lain ::
1.
Wawancara, yaitu cara pengumpulan
data dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada narasumber yang memang
pakar dibidangnya.
2.
Observasi, yaitu cara mengumpulkan
data dengan langsung datang ke tempat yang akan diteliti atau mempunyai
hubungan dengan apa yang kita inginkan.
3.
Angket atau kuisioner, yaitu cara
pengumpulan data dengan memberikan sejumlah pertanyaan tertullis kepada banyak
responden, responden dapat menjawab pertanyaan dengan bebas tanpa pengaruh
orang lain, metode ini sangat efektif jika jumlah reponden banyak dan waktu
yang dibutuhkan sedikit.
Informasi
Informasi adalah data yang berguna yang telah diolah sehingga dapat
dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang tepat. Data seseorang dapat
menjadi Informasi bagi orang lain. Juga sebaliknya, Informasi bagi seseorang
dapat menjadi data bagi orang lain. Dari penjelasan diatas dapatlah disimpulkan
bahwa data adalah “bahan baku” dari informasi dan data adalah sumber informasi.
Namun, semua itu bermula dari fakta-fakta. (Sholeh)
§ Menurut gordon B. Davis, informasi sebagai data yang telah
diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata.
§ Menurut Barry E. Cushing, informasi merupakan sesuatu yang
menunjukkan hasil pengolahan data yang diorganisasi dan berguna kepada orang
yang menerimanya.
§ Menurut Stephen A. Moscove, informasi sebagai kenyataan
atau bentuk-bentuk yang berguna yang dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan bisnis.
(Hattu,2012)
v Basis Data
Basis data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan (relasi).
Relasi biasanya ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Dalam satu
file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang
merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record terdiri dari field
yang saling berhubungan menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian
yang lengkap dan direkam dalam satu record.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai
beberapa kriteria penting, yaitu :
1. Bersifat data oriented dan bukan program oriented.
2. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu
mengubah basis datanya.
3. Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun
strukturnya.
4. Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah
5. Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.
(Putri, 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar